Senin, 15 Juli 2024

AFF U-19: Indonesia Gabung di Grup A, Rabu Besok Lawan Filipina

Timnas U-19 Indonesia akan menghadapi Filipina di Kejuaraan AFF U-19 atau ASEAN U-19 Boys Championship 2024 di Surabaya, Rabu (17/7) pukul 19:30 WIB. (kolase/ news bola news)
_____________________

News Bola News - Gelaran Kejuaran Remaja U-19 AFF 2024 atau ASEAN U-19 Boys Championship 2024 akan segera bergulir tepatnya mulai besok.

Timnas U-19 Indonesia pada kejuaraan ini bergabung di Grup A bersama Kamboja, Filipina, dan Timorlesete.

Sementara di Grup B ada Australia, Laos, Myanmar, dan Vietnam. Adapun di Grup C ada Brunei, Malaysia, Thailand, dan Singapura.

Indonesia akan mengawali pertandingan di fase grup putaran pertama menghadapi Filipina, yaitu Rabu (17/7) pukul 19:30 WIB.

Selanjutnya Indonesia ditantang Kamboja pada Sabtu (20/7) masih di fase grup putaran kedua.

Terakhir Indonesia akan melayani Timorleste di fase grup pada hari Selasa (23/7)

Setelah usai babak penyisihan grup para juara klasemen akhir akan langsung mengikuti babak semifinal, ditambah runner-up terbaik untuk melengkapi slot di babak semfinal.

Babak semifinal sendiri akan digelar Jumat (26/7), sedangkan perebutan posisi 3 pada Senin (29/7) sore hari, dan partai puncak atau final bakal digelar pada Senin (29/7) juga, namun di malam harinya.
__________

Grup A

1. Kamboja
2. Indonesia
3. Filipina
4. Timorleste
__________________

Jadwal pertandingan, Rabu (17/7)

Grup A

Pukul 15:00 WIB

Timorleste vs Kamboja

Pukul 19:30 WIB

Indonesia vs Filiina

(fen) **

FINAL COPA AMERIKA: Gol Martinez Membuat Messi Tertawa Ceria Usai Menangis karena Harus Keluar Lapangan

Argentina berhasil mengalahkan Kolombia 1-0 di babak final Copa Amerika 2024, Senin (15/7) pagi WIB. (kolase/news bola news)
_______________________________

News Bola News - Gol Martinez membuat Messi bisa tertawa ceria usai tim yang dibelanya, Argentina, sukses mengalahkan lawannya Kolombia di babak final.

Sebelum itu terjadi di menit ke-66 "La Pulga" --sebutan untuk Lionel Messi-- terpaksa harus keluar lapangan dengan langkah gontai dan tertatih-tatih karena cedera.

Sebelum duduk di bench dia banting sepatu yang di alasnya tampak bertuliskan namanya begitu saja. Dia duduk sembari ditemani temannya dan menangis sesenggukan.

Tampaknya pria dengan brewok itu sangat menyesali cedera yang dialaminya hingga tak bisa membela timnas kesayangannya hingga tuntas.

Namun pada babak extra time Lautaro Martinez membayar kegelisahan Messi dengan kemenangan usai dia berhasil melesakkan bola ke gawang Kolombia.

Messi pun tertawa ceria bersama rekan-rekannya menyambut kemenangan timnya tersebut.

Pertandingan Argentina kontra Kolombia di Stadion Hard Rock, Florida, Senin (15/7) pagi WIB itu harus diselesaikan hingga babak extra time.

Laga diundur

Gol semata wayang Argentina di laga ini dicetak oleh Lautaro Martinez di menit 112.

Sebagai tambahan kick off pertandingan Argentina vs Kolombia mengalami pengunduran waktu selama hampir satu jam lebih karena ada kerusuhan akibat banyaknya penonton yang tidak memiliki tiket masuk ke dalam stadion.

Tak terkalahkan

Kolombia melaju ke babak final usai di babak semifinal mengalahkan Uruguay, Kamis (11/7) lalu, dengan skor akhir 1-0. Sedangkan Argentina melaju ke final usai mengalahkan  Kanada 2-0 di semifinal, Rabu (10/7) lalu.

Adapun perjalanan dari babak penyisihan, Argentina berada di Grup A dan mengawali pertandingan dengan kemenangan ketika melawan Kanada dengan skor 2-0.

Pada laga kedua di babak penyisihan grup melawan Cile, Argentina unggul 1-0. Sementara di pertandingan akhir babak penyisihan grup, Argentina mengalahkan Peru dengan kedudukan 2-0.

Alhasil Argentina berada di puncak klasemen akhir Grup A dengan poin sempurna 9, hasil dari 3 kali main dan 3 kali menang.

Sementara di babak perempat final, Argentina menang lawan adu penalti melawan Ekuador dengan skor akumulatif 5-3.

Sementara di semifinal Argentina mengandaskan Kanada dengan skor 2-0. Dan di partai final memenangi laga kontra Kolombia 1-0.

Dengan demikian, dari enam kali pertandingan sejak babak penyisihan grup hingga  perempat final, semifinal, dan final Argentina tidak terkalahkan dan sangat layak menyandang gelar juara Copa Amerika 2024 ini.
_____________________

Hasil Perebutan Posisi 3, Minggu (14/7)

Kanada: 2 (3)
vs 
Uruguay: 2 (4)
___________________

Hasil Laga Final, Senin (15/7)

Argentina: 1
vs 
Kolombia: 0
_________________

Hasil Akhir Copa Amerika 2024

Juara: Argentina
Runner-up: Kolombia
Posisi 3: Uruguay
Posisi 4: Kanada

(fen) **



Minggu, 14 Juli 2024

FINAL PIALA EROPA: Tanpa Terkalahkan hingga Final, Spanyol Juara Piala EURO 2024 Kalahkan Inggris

Spanyol mengalahkan Inggris 2-1 di final Piala Eropa 2024, Senin (15/7).(kolase/news bola news)
____________________________________

News Bola News - Spanyol tampil sebagai juara EURO 2024 atau Piala Eropa 2024 usai mengalahkan Inggris 2-1 di partai final.

Pertarungan La Furia Roja --julukan Spanyol-- dengan Three Lions --julukan Timnas Inggris-- ini  berlangsung di Stadion Olimpiade Berlin, Senin (15/7) dini hari WIB.

Jalannya pertadingan hingga babak pertama usai kedudukan masih tetap 0-0 untuk kedua tim.

Baru di babak kedua intensitas pertandingan mulai seru ketika N. William yang menerima umpan dari pemain muda Spanyol yang tengah menjadi pujaan, Lamine Yamal, berhasil melesakkan bola ke gawang Inggris di ment 47.

Kedudukan pun berubah menjadi 1-0 untuk kemenangan Spanyol.

Akan tetapi kemenangan Spanyol itu dijegal oleh gol Inggris yang dijaringkan oleh Palmer memanfaatkan umpan Bellingham di menit 73. Kedudukan pun berubah lagi menjadi 1-1.

Kedua tim kembali tampil bersemangat penuh ambisi untuk saling mengalahkan guna merengkuh gelar juara.

Spanyol yang sejak babak penyisihan grup hingga semifinal tak terkalahkan, terus mengurung pertahanan Inggris yang di pertandingan kali ini Inggris mengemban misi balas dendam karena kalah oleh Italia di EURO sebelumnya.

Gol penentu juara pun lahir dan berpihak kepada Spanyol melalui aksi M Oyarzabal menerima umpan dari Cucurella lalu menggiring bola dengan cepat dan mencploskannya ke gawang Inggris.

Kedudukan pun berubah menjadi 2-1 untuk Sanyol.

Wasit memberikan tambahan waktu 5 menit, namun hingga peluit akhir dibunyikan tak ada lagi tambahan gol sehingga Spanyol tampil sebagai juara dengan tanpa kekalahan sejak babak penyisihan.

Sedangkan Inggris harus puas di posisi runner-up . Itu artinya gagal melakukan balas dendam di musim EURO 2020 dan memperpanjang puasa mengangkat trofi gelar untuk hampir 6 dekade. 

7 laga tak terkalahkan

Spanyol layak digelari juara sejati karena sejak babak penyisihan hingga merengkuh juara  di partai final satu-satunya tim yang tak terkalahkan.

Di babak penyisihan, Spanyol berada di Grup B dan finis sebagai juara Grup B, mengemas 9 poin. 

Kesembilan poin itu diraih Spanyol hasil dari 3 kali main dan tiga kali menang.

Spanyol di babak penyisihan menang 1-0 saat menghadapi Italia, menang juga 1-0 saat mengalahkan Albania, dan menundukkan Kroasia dengan skor telak 3-0.

Sementara di babak 16 Besar, Spanyol menggilas Georgia 4-1 serta di babak perempat final tak tanggung-tanggung menyingkirkan langkah tuan rumah Jerman dengan skor 2-1.

Sementara di babak semifinal, Spanyol menjungkalkan Prancis dengan skor 2-1.

Melihat catatan di atas, tampak jelas di atas kertas Spanyol lebih keren daripada tim lainnya. Betapa tidak, Spanyol, bukan hanya keluar sebagai juara grup, melainkan juga dari 5 kali pertandingan sejak babak penyisihan grup hingga perempat final, Spanyol selalu menang. Ditambah lagi di semifinal menang lawan Prancis dan di partai final lagi-lagi kampiun mengalahkan Inggris.

Alhasil, Spanyol dari babak penyisihan hingga semifinal dan final 7 kali meraup kemenangan dan tentunya itu layak menyabet gelar juara usai  mengalahkan  Inggris 2-1
_____________

Hasil laga final

Spanyol: 2
vs
Inggris: 1
 
(fen) **


BOLA OUT: Buntut Kekalahan Prancis dari Spanyol di EURO 2024, Mbappe Dinilai "Keluar Jalur"

Kylian Mbappe dinilai telah "keluar jalur" menurut seorang jurnalis Prancis.( lite.operafootball.com)
____________________________

News Bola News - Bintang Real Madrid Kylian Mbappe telah "keluar jalur" menurut seorang jurnalis Prancis , yang mengutip sumber anonim ketika mengatakan bahwa pemain berusia 25 tahun itu menjalani "gaya hidup yang menyedihkan".

Mbappe mendapat kecaman di Prancis atas kiprahnya di Euro yang menurutnya sendiri merupakan "kegagalan" setelah Les Bleus kalah telak di semifinal melawan Spanyol.

"Kompetisi saya? Sulit," aku Mbappe dalam konferensi pers pascapertandingan. "Itu adalah kegagalan. Kami berambisi menjadi juara Eropa; saya berambisi menjadi juara Eropa. Kami tidak seperti itu, jadi itu adalah kegagalan."

"Ini sepak bola. Kita harus terus maju. Tahun ini sudah panjang. Saya akan pergi berlibur dan beristirahat — itu akan sangat bermanfaat bagi saya, dan saya akan berusaha untuk kembali dengan kuat," janji Mbappe.

Kritik diri semacam itu dipuji di beberapa pihak, tetapi pemenang Piala Dunia asal Prancis Emmanuel Petit tidak menahan diri ketika ia mengecam bahwa penyerang tersebut merupakan "kapten yang tidak layak" bagi negaranya.

"Ia gagal, secara fisik ia gagal dan dalam perannya sebagai kapten ia juga gagal. Bagi saya ia adalah kapten yang tidak layak," pungkas Petit di akhir omelannya, di mana ia mempertanyakan kepemimpinan Mbappe karena mengkritik rekan setimnya dan hal-hal lainnya.

Di tempat lain, jurnalis RMC Daniel Riolo ikut bergabung dengan membuat tuduhan serius tentang calon peraih Ballon d'Or itu.

"Mbappe selalu mengejutkan saya, tetapi pemain itu sudah tidak ada lagi. [Dia] sudah benar-benar keluar jalur. Dia menjalani gaya hidup yang menyedihkan, [dan] tidak lagi fokus pada sepak bola. Dia sudah tidak berlatih lagi," kata Riolo.

Dengan Mbappe yang akan diperkenalkan di Bernabeu di hadapan 80.000 penggemar minggu depan, Riolo yakin bahwa kariernya dapat kembali ke jalurnya dengan menyelesaikan transfer gratis ke Los Blancos dari Paris Saint-Germain.

"Dia cukup beruntung bisa pergi ke Real Madrid, dan mungkin jalan yang benar itulah yang menyelamatkannya, tetapi di usianya yang ke-25, jalan yang lain adalah jalan Neymar dan [Marco] Verratti, yang berarti Anda tidak lagi berlatih dengan benar, Anda tidak lagi memiliki daya ledak, dan Anda tidak lagi bernilai," Riolo memperingatkan.

Di ibu kota Spanyol, Mbappe, yang akan mengenakan kaus nomor 9 lama milik rekan senegaranya Karim Benzema, akan bertemu dengan manajer pria hebat, yakni pelatih kepala Carlo Ancelotti, yang telah terbukti mampu meniru performa terbaik para Galacticos miliknya.

Barangkali di bawah asuhan pelatih Italia itu, Mbappe dapat menuntaskan tujuannya menjuarai Liga Champions dan meraih penghargaan individu tertinggi di dunia sepak bola, Ballon d'Or yang disebutkan di atas. (fen/sumber: lite.operafootball.com) **


MAUNG BANDUNG: Gelar Game Internal Bangun Chemistry dengan Pemain Baru

Persib Bandung melangsungkan pertandingan internal dalam masa persiapan pramusim jelang bergulirnya BRI Liga 1 2024/25.(ligaindonesiabaru.com)
______________________________

News Bola News - Persib Bandung melangsungkan pertandingan internal dalam masa persiapan pramusim jelang bergulirnya BRI Liga 1 2024/25.

Laga internal berlangsung pada Jumat (12/7) di Stadion SPOrT Jabar, Bandung. Pelatih Persib Bojan Hodak menerangkan tujuan game internal tersebut.

Hodak ingin memberikan kesempatan kepada semua pemain untuk mengembalikan kondisi fisik dan ritme pertandingan. Pemain juga punya kesempatan untuk membangun chemistry dengan pemain baru Mateo Kocijan.

“Ini memberi kesempatan pemain mengembalikan kondisi fisik dan memulihkan ritme bertanding. Sejauh ini semua oke, yang terpenting adalah tidak ada pemain yang cedera dan kedua tim bermain dengan kompak,” kata Hodak, dilansir dari laman resmi PT LIB.

Perlahan tapi pasti, semua pemain mulai padu, Mateo Kocijan masih membutuhkan waktu untuk beradaptasi agar seirama dengan rekan-rekannya di tim. Ia juga masih berproses melakukan aklimatisasi cuaca Kroasia dan Indonesia yang lebih panas.

“Artinya secara perlahan semuanya semakin padu, pemain baru memang masih sedikit membutuhkan waktu, tapi semuanya akan baik-baik saja,” terang Hodak.

Adapun David da Silva dan Ciro Alves, penyerang asal Brasil yang belum terlibat langsung di latihan maupun pertandingan karena baru bergabung. Kondisi fisik dua pemain tersebut belum ideal, mereka masih perlu menjalani latihan terpisah dengan program dari pelatih fisik. (fen) **

FINAL COPA AMERIKA: Duel Argentina vs Kolombia Sama-sama Berbekal Tak Terkalahkan

Argentina akan saling berhadapan dengan Kolombia di babak final Copa Amerika 2024, Senin (15/7) pagi pukul 07:00 WIB. (kolase/news bola news)
_______________________________

News Bola News - Akhirnya Kolombia menantang Argentina di babak final Copa Amerika 2024.

Kolombia melaju ke babak final usai di babak semifinal mengalahkan Uruguay, Kamis (11/7) lalu, dengan skor akhir 1-0. Sedangkan Argentina melaju ke final usai mengalahkan  Kanada 2-0, Rabu (10/7) lalu.

Adapun perjalanan dari babak penyisihan, Argentina berada di Grup A dan mengawali pertandingan dengan kemenangan ketika melawan Kanada dengan skor 2-0.

Pada laga kedua di babak penyisihan grup melawan Cile, Argentina unggul 1-0. Sementara di pertandingan akhir babak penyisihan grup, Argentina mengalahkan Peru dengan kedudukan 2-0.

Alhasil Argentina berada di puncak klasemen akhir dengan poin sempurna 9, hasil dari 3 kali main dan 3 kali menang.

Sementara di babak perempat final, Argentina menang lawan adu penalti melawan Ekuador dengan skor akumulatif 5-3.

Sementara di semifinal Argentina mengandaskan Kanada dengan skor 2-0.

Dengan demikian dari lima kali pertandingan sejak babak penyisihan grup hingga perempat final dan semifinal, Argentina belum terkalahkan.

Tentu saja ini menjadi modal sangat berarti untuk berlaga di babak final besok pagi WIB.

Lalu bagaimana perjalanan Kolombia yang akan menjadi lawan Argentina di final?

Di babak penyisihan grup, Kolombia berada di Grup D, bersama Brasil, Kostarika, dan Paraguay.

Di babak penyisihan grup, Kolombia berhasil mengalahkan Paraguay dengan skor 2-1, lalu mengalahkan Kostarika dengan skor 3-0, dan imbang 1-1 ketika berhadapan dengan Brasil.

Dengan hasil ini Kolombia berada di puncak klasemesn akhir Grup D dengan poin 7, hasil dai 3 kali main, 2 kali menang, dan 1 kali seri.

Sedangkan di perempat final, Kolombia menang besar 5-0 saat menghadapi Panama.

Adapun di semifinal Kolombia sukses menyingkirkan Uruguay dengan skor 1-0.

Dari serangkaian 5 pertandingan tampak Kolombia pun tak terkalahkan, cuma mendapat hasil seri.

Jadi, kekuatan Argentina dan Kolombiia  untuk bekal final besok, melihat perjalanan keduanya tak jauh-jauh amat. Baik Argentina maupun Kolombia sama-sama berbekal tak terkalahkan. 

Bedanya cuma satu saja, Argentina tak tekalahkan dengan sapu bersih kemenangan, sedangkan Kolombia tak terkalahkan, namun  satu laga berakhir seri.

Kalau begitu siapa di antara keduanya yang akan berjaya? Argentina atau Kolombia? Jawabannya kita saksikan saja besok pagi.
_____________________

Hasil Perebutan Posisi 3, Minggu (14/7)

Kanada: 2 (3)
vs 
Uruguay: 2 (4)
___________________

Jadwal Final, Senin (15/7)

Pukul: 07:00 WIB

Argentina vs Kolombia

(fen) **



FINAL PIALA EROPA: Spanyol Berbekal Tanpa Kekalahan, Inggris Mengusung Misi Balas Dendam

Spanyol akan menghadapi Inggris di final Piala Eropa 2024, Senin (15/7) pukul 02:00 WIB.(kolase/news bola news)
____________________________________

News Bola News - Spanyol akan saling berhadapan dengan Inggris di partai final Piala Eropa 2024.

Pertarungan La Furia Roja --julukan Spanyol-- dengan Three Lions --julukan Timnas Inggris-- ini akan berlangsung Sein (15/7) dini hari pukul 02:00 WIB.

Tentu saja laga ini sangat dinanti-nanti para penggemar bola sejagat mengingat keduanya bukan tim kaleng-kaleng.

Masuknya ke babak final, salah satu bukti bahwa keduanya merupakan tim jagoan. Ketika mereka bersua di lapangan, apalagi memperebutkan gelar juara, tentu saja keduanya akan "ngetrukkeun" alias mencurahan segala kekuatan yang dimiliknya.

Mari kita intip kekuatan kedua tim ini sejak babak penyisihan grup hingga bisa tampil di babak final.

Di babak penyisihan, Spanyol berada di Grup B dan finis sebagai juara Grup B, mengemas 9 poin. 

Kesembilan poin itu diraih Spanyol hasil dari 3 kali main dan tiga kali menang.

Spanyol di babak penyisihan menang 1-0 saat menghadapi Italia, menang juga 1-0 saat mengalahkan Albania, dan menundukkan Kroasia dengan skor telak 3-0.

Sementara di babak 16 Besar, Spanyol menggilas Georgia 4-1 serta di babak perempat final tak tanggung-tanggung menyingkirkan langkah tuan rumah Jerman dengan skor 2-1.

Sementara di babak semifinal, Spanyol menjungkalkan Prancis dengan skor 2-1.

Melihat catatan di atas, tampak jelas di atas kertas Spanyol lebih keren daripada tim lainnya. Betapa tidak, Spanyol, bukan hanya keluar sebagai juara grup, melainkan juga dari 5 kali pertandingan sejak babak penyisihan grup hingga perempat final, Spanyol selalu menang. Ditambah lagi di semifinal menang lawan Prancis.

Alhasil, Spanyol dari babak penyisihan hingga semifinal 6 kali meraup kemenangan dan tentunya itu menjadi bekal menghadapi Inggris di partai final besok.
 
Sementara Inggris yang di babak penyisihan berada di Gup C, menapaki perjalanan dengan sukses mengalahkan Serbia 1-0, bermain imbang 1-1 kontra Denmark. Kemudian imbang lagi 0-0 saat menghadapi Slovenia.

Sementara di babak 16 Besar Inggris menyingkirkan Slowakia dengan skor 2-1.

Berlanjut ke babak perempat final, Inggris bikin Swiss menangis melalui adu penalti dengan skor 5-3 setelah di waktu normal pertandingan berakhir dengan kedudukan 1-1.

Sementara di semifinal, Inggris menendang Belanda 2-1 hingga akhirnya tim Three Lions berhasil masuk final

Di atas kertas jelas Spanyol lebih unggul dengan kemenangan demi kemenangan tanpa hasil seri apalagi kalah.

Meski demikian, Inggris punya senjata "pamungkas" yakni balas dendam seperti dikemukakan kaptennya Harry Kane.

Seperti telah diberitakan News Bola News ini, Kapten Inggris, Harry Kane telah termotivasi untuk membalas dendam atas kekecewaan dalam kekalahan di final Euro 2020 (melawan Italia) dengan mengantarkan The Three Lions juara pada Piala Eropa atau Euro 2024 ini.

"Kami akan memberikan segalanya untuk menang. Di Euro 2020, kami gagal mewujudkannya saat sudah tembus final. Itu menyakitkan kami untuk waktu yang lama," ujar Kane dikutip 90min dari Evening Standard Football.

"Saya tahu itu menyakitkan bagi Inggris untuk waktu yang lama. Kami, telah bekerja sangat keras untuk mencapai momen ini dan kami akan melakukan segalanya untuk membawa pulang trofi itu," tutupnya.

Pada era kepelatihan Gareth Southgate, The Three Lions sejatinya terlihat memiliki catatan impresif yakni bisa menjadi semifinalis Piala Dunia 2018 dan finalis Euro 2020. 

Namun, itu tentu saja tak cukup lantaran Inggris dituntut untuk bisa kembali mengangkat trofi mayor lagi.

Terakhir kali Inggris bisa melakukannya, terjadi pada tahun Piala Dunia 1966 atau sudah 58 tahun lamanya sehingga motivasi skuat asuhan Southgate untuk menghentikan puasa gelar negaranya kian besar pada Euro 2024 yang akan bertemu Spanyol di final. (fen) **

Inilah Empat Klub yang Dilarang UEFA Berkompetisi di Liga Champions

UEFA larang empat klub berkompetisi di Liga Champions.(foto: via lite.operafootball.com) ______________ NEWS BOLA NEWS - Selama ...