Selasa, 09 Juli 2024
PIALA EROPA: Bikin Prancis Menangis, Spanyol ke Babak Final
BOLA OUT: Mengapa Jerman Tak Mendapat Penalti Walau Marc Cucurella Melakukan Handsball?
_________________________
News Bola News - Timnas Jerman harus tersingkir dari Euro 2024 atau Piala Eropa 2024 usai kalah dari Spanyol, Jumat (5/7).
Dalam laga itu, tuan rumah Jerman menilai mereka harus mendapatkan penalti usai sepakan Jamal Musiala mengenai tangan Marc Cucurella.
Tuan rumah sebenarnya unggul dalam hal penguasaan bola yakni 52 persen berbanding 48 persen, mereka juga beberapa kali mengancam gawang Unai Simon, namun buruknya penyelesaian akhir membuat mereka akhirnya tersingkir.
Dani Olmo membuka keunggulan La Roja pada menit ke-54, namun Florian Wirtz sempat membuka asa Der Panzer usai menyamakan kedudukan di menit ke-89.
Namun dewi fortuna sepertinya memang lebih berpihak pada skuat asuhan Luis de la Fuente usai Mikel Merino membobol gawang Manuel Neuer di menit ke-120. Skor akhir Spanyol 2-1 Jerman.
Mengapa Jerman tak mendapatkan penalti walau Marc Cucurella melakukan handsball?
Awalnya, Jerman sedang melakukan serangan balik. Jamal Musiala melepaskan tembakan ke arah gawang Spanyol, namun Marc Cucurella yang mencoba menutup arah bola itu malah melakukan handsball.
Para pemain Jerman tentu langsung melakukan protes dan meminta wasit pemimpin pertandingan, Anthony Taylor untuk memberikan penalti, namun sang wasit tak menggubrisnya.
Seperti dilaporkan ESPN, berdasarkan penuturan kepala wasit UEFA, Roberto Rossetti bahwa insiden Cucurella tidak dianggap handsball karena lengan pemain Spanyol itu dalam posisi vertikal atau sedang tidak melebarkan tangan.
Usai mengatasi perlawanan Jerman, Spanyol akan langsung dihadapkan dengan lawan sulit lainnya di babak semifinal, yakni Prancis yang di laga sebelumnya sukses menyingkirkan Portugal lewat babak adu penalti.
Partai semifinal antara Spanyol vs Prancis akan dihelat d Allianz Arena, Rabu (10/7) dini hari WIB.(fen) **
LIGA 1: Kini, Bali United Beraroma Jepang
________________________________
News Bola News - Bursa transfer unik dilakukan oleh Bali United FC dalam menyambut musim baru BRI Liga 1 2024/25.
Manajemen mendatangkan dua pemain asal Jepang sekaligus, yaitu Mitsuru Maruoka dan Kenzo Nambu, untuk memperkuat lini tengah dan memberikan dampak positif bagi tim.
Mitsuru Maruoka adalah pemain pertama yang diperkenalkan sebagai rekrutan baru Bali United. Ia didatangkan dari RANS Nusantara FC, yang harus turun ke Liga 2 musim depan.
Selama dua musim, ia menunjukkan kemampuannya sebagai gelandang serang yang handal dan sebagai kreator dan penghubung. Ia mampu mencetak 18 gol dan memberikan 7 assist dalam 63 pertandingan.
Kemudian Kenzo Nambu, pemain ketiga yang diperkenalkan Bali United. Setelah kontraknya dengan PSM Makassar berakhir, manajemen mendatangkannya secara bebas transfer.
Ia memulai kariernya di Indonesia sejak musim 2022-2023, dengan bermain sebanyak 74 pertandingan, mencetak 23 gol dan memberikan 5 assist di berbagai kompetisi dan turnamen, baik di tingkat lokal maupun internasional.
Selama ini ia berperan kunci dalam membantu PSM meraih gelar juara BRI Liga 1 2022/23 dan menjadi top skor tim dengan 14 gol pada BRI Liga 1 2023/24.
Keduanya bukan nama asing lagi, karena sudah dua musim sebelumnya merasakan atmosfer kompetisi sepak bola Indonesia.
CEO Bali United Yabes Tanuri optimistis dengan komposisi tim musim depan. Ia yakin Mitsuru Maruoka dan Kenzo Nambu mampu menerjemahkan instruksi pelatih dengan baik di lapangan.
Dengan performa cemerlang dan karakter pemain Jepang yang dikenal pekerja keras dan disiplin, mereka dapat menjadi contoh bagi pemain muda lokal.
"Menurut saya, pemain Jepang dari karakter kepribadian mereka adalah pekerja keras. Ini sangat penting untuk tim," kata pria berkaca mata tersebut, dilansir dari laman resmi PT LIB.
"Mereka adalah pemain yang bisa mengikuti petunjuk dari pelatih. Ini sangat penting, terutama jika kita ingin mengandalkan pemain muda yang bisa mengikuti etos kerja keras dari pemain asing," imbuhnya.
Sependapat dengan manajemen, pelatih Bali United Stefano Cugurra menyebut bahwa Mitsuru Maruoka dan Kenzo Nambu memiliki tipe pekerja keras dan disiplin tinggi, yang membuat lini tengah bermain lebih cepat.
“Pemain Jepang punya disiplin, saya juga sudah pernah kerja sama dengan pemain Jepang saat saya di Thailand. Dia juga punya pengalaman dan kualitas, membuat lini tengah kita lebih cepat,” ujarnya.
Ia juga menceritakan bahwa dua pemain tersebut selalu diwaspadainya ketika Bali United melawan RANS Nusantara maupun PSM Makassar musim lalu.
Kini, Maruoka akan mengisi pos gelandang tengah, sementara Kenzo Nambu akan mengisi pos gelandang serang yang ditinggalkan pemain sebelumnya.
Seperti yang diketahui, beberapa nama pemain di lini tengah Bali United musim sebelumnya, seperti Eber Bessa, Mohammed Rashid, Ramdani Lestaluhu, dan Fadil, sepakat tidak melanjutkan kerja sama untuk musim berikutnya. (fen) **
PIALA EROPA: Kalah dari Belanda, Pelatih Turki Menerima dengan Lapang Dada
Inilah Empat Klub yang Dilarang UEFA Berkompetisi di Liga Champions
UEFA larang empat klub berkompetisi di Liga Champions.(foto: via lite.operafootball.com) ______________ NEWS BOLA NEWS - Selama ...
-
Logo Persib. (istimewa) ___________________________ NEWS BOLA NEWS - Sebelum meraih gelar juara Championship Series dan runne...
-
Borneo FC akan menghadapi Arema FC pada partai final Piala Presiden 2024 di Stadion Manahan, Solo, Minggu (4/8) malam pukul 19:3...
-
Pelatih Persib, Bojan Hodak puji semangat tanding anak asuhnya saat menghadapi Borneo dengan kemenangan 1-0. (teks: news bola ne...